Merupakan sebuah cara pengawetan makanan yang tersisa dalam jumlah cukup banyak, terdiri dari beberapa jenis dan rupa makanan yang tidak dihabiskan. Biasanya gabungan makanan yang berlebihan dari saat ada kegiatan hajatan ataupun syukuran. Susunannya terdiri dari sambal goreng kentang, sayuran mie goreng lokal, oseng kacang panjang atau buncis, besêngèk, sayur kacang merah, suiran daging ayam atau sapi. Disatukan dalam sebuah kuali dan dipanaskan dengan api kecil,hingga menjadi sebuah hidangan yang gurih dan garing. Semakin lama semakin renyah dan krunci, mungkin sedikit gosong, tapi akan semakin nikmat. Karena dari kebiasaan itulah keluarga kami kalau ingin menikmati bolokotok sekarang tidak lagi nunggu sebuah acara resmi, tapi cukup dengan menyiapkan sambal goreng kentang dan mi basah yang dipanaskan dengan api kecil hingga menjadi kering dan renyah. Seperti Lebaran ini 1442 H, bolokotok sudah tersaji di H+1.