Asma (kambuh-an)

 Selain penggunaan inhaler asma yang kurang tepat, ada beberapa faktor penyebab asma kambuh. Dilansir dari Asthma and Allergy Foundation of America, berikut beberapa di antaranya: 

1. Alergi seperti debu, tungau, udara dingin, serbuk sari tanaman, atau bulu hewan 

2. Asap rokok, asap kendaraan bermotor, asap bakar-bakaran, polusi udara, sampai bensin

3. Penyakit dan kondisi seperti gangguan tidur apnea, penyakit paru obstruktif kronik, alergi makanan, perubahan hormon selama haid, asam lambung naik, kegemukan, flu, atau gangguan pernapasan 

4.  Perubahan cuaca secara tiba-tiba, seperti terlalu panas atau dingin, atau hujan badai

5. Emosi dan stres berlebihan 

6.  Efek samping obat antiinflamasi nonsteroid dan beta blocker tertentu Selain menggunakan obat asma yang tepat sesuai anjuran dokter, ada baiknya penderita asma juga menghindari faktor penyebab asma kambuh di atas. Dengan begitu, penyakit ini bisa dikontrol.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes Eva Susanti menyebut, faktor penyebab asma kambuh bisa berasal dari ketergantungan inhaler obat asma jenis pelega short-acting beta-agonist (SABA).
Penderita asma yang terlalu bergantung dengan inhaler pelega SABA berisiko tinggi mengalami serangan asma, dirawat di rumah sakit, sampai mengalami kematian,” jelas Eva, dilansir dari Antara (10/5/2023).
Berdasarkan studi Sabina (SABA Use in Asthma), penggunaan inhaler SABA minimal tiga kanister per tahun meningkatkan risiko penyakit asma kambuh.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lebih dari 50 Persen Penyakit Asma Kambuh, Apa Penyebabnya?", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/23E14060100968/lebih-dari-50-persen-penyakit-asma-kambuh-apa-penyebabnya-.

Editor : Mahardini Nur Afifah





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Simpati no empaty

Antena-1