Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2024

Beras

 Meskipun dengan merk dan karung sejenis, ternyata membeli beraspun dapat menjadi bermasalah. Mungkin berasnya kecil dan  tidak wangi, atau bukan pandan wangi.  Kali kedua keliru itu terjadi. Pertama saat belinya di Maja, keduanyaa saat beli di Cipacung sepaket dengan dua karedok dan sebungkus ketoprak.  Akhirnya datang lagi sekarung beras dengan wangi pandan jelang sore digotongin odik

Nyeri punggung

 Hari kedua merasakan ketegangan di bagian punggung bagian tengah posisi kiri dan kanan. Sudah terbiasa saat bahu atas pun bagian belikat ini merasa sedikit rasa yang berbeda.  Apakah ini akumulasi dari berkurangnya masa otot badan? Ditambah tidak lagi mengolah raga dan juga melemaskan otot-otot. Mungkinkah juga karena terlalu banyak berduduk ria?  Ah tentunya banyak sebab dan lantaran hingga ujung-ujungnya rasa tidak nyaman ini terbentuk.  Haruskah bersahabat dengan nyeri-nyeri dan pegal disekujur tubuh ini. 

No googling Gen Z

  Ahli mengungkap Gen Z atau generasi yang lahir mulai tahun 1997-2012, mulai meninggalkan Google dan kini memilih platform media sosial seperti TikTok untuk mencari informasi di internet. Apa alasan Gen Z mulai meninggalkan Google? Mark Shmulik, analis internet di Bernstein Research, mengatakan para Gen Z dan generasi yang lebih muda beralih ke platform lain untuk mencari informasi. "Selamat tinggal Google. Audiens yang lebih muda melakukan 'pencarian', bukan 'googling'," kata Shmulik, melansir Business Insider, Kamis (12/9). Baca artikel CNN Indonesia "Kenapa Gen Z Tak Lagi 'Googling' untuk Cari Informasi di Internet?" selengkapnya di sini:  https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20240913214158-192-1144368/kenapa-gen-z-tak-lagi-googling-untuk-cari-informasi-di-internet . Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/ Shmulik mengatakan Gen Z atau generasi yang lebih muda semakin sering membuka media sosial seperti TikTok