Gerakan Perubahan
Slogan program Gerakan Perubahan yang mengusung 8 (delapan) sektor garapan yang harus dirubah. A hingga Z adalah langkah yang seyogyanya harus dilakukan oleh siapapun yang berkuasa.
Keinginan perubahan adalah gerakan yang lahir dari rakyat. Menginginkan perubahan untuk perbaikan bangsa dan Negara. Karena itu banyak relawan yang ikut mendukung cita-cita bersama ini," ucap Ketua Harian Timnas Amin Jawa Barat, Iwan Hermawan, dalam keterangannya, Selasa (5/12).
Sepakat dengan para relawan, politikus PKS ini menilai bahwa para pejabat yang diberi amanah memimpin pemerintahan sudah gagal mengelola negara.
“Kondisi ekonomi terus memburuk. Kehidupan berdemokrasi semakin jelek. Rakyat kecil semakin terjepit karena harga-harga naik saat banyak yang menganggur dan pekerjaan sulit. Hutan dibabat, posisi Indonesia di pentas dunia juga menurun,” tutur Iwan, dikutip Kantor Berita RMOLJabar. Keinginan perubahan adalah gerakan yang lahir dari rakyat. Menginginkan perubahan untuk perbaikan bangsa dan Negara. Karena itu banyak relawan yang ikut mendukung cita-cita bersama ini," ucap Ketua Harian Timnas Amin Jawa Barat, Iwan Hermawan, dalam keterangannya, Selasa (5/12).
Sepakat dengan para relawan, politikus PKS ini menilai bahwa para pejabat yang diberi amanah memimpin pemerintahan sudah gagal mengelola negara.
“Kondisi ekonomi terus memburuk. Kehidupan berdemokrasi semakin jelek. Rakyat kecil semakin terjepit karena harga-harga naik saat banyak yang menganggur dan pekerjaan sulit. Hutan dibabat, posisi Indonesia di pentas dunia juga menurun,” tutur Iwan, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.
Adakah agenda perubahan lain yang tidak tersirat.
Wasekjen PBNU Balas PKB: Warga NU Pilih Capres Garis Kanan, Korslet!
Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Jumat, 26 Jan 2024 16:28 WIB
Wakil Sekjen (Wasekjen) PBNU Sulaeman Tanjung (dok. pribadi)
Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PBNU Sulaeman Tanjung merespons pernyataan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid yang menyebut warga Nahdlatul Ulama (NU) yang tak memilih pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) korslet. Sulaeman membalas pihak AMIN dengan menyebut warga NU korslet apabila memilih kelompok 'kanan garis keras'.
"Warga NU itu sudah cerdas. Tidak akan pilih calon yang dekat dengan kelompok garis kanan, garis keras. Warga NU yang bermesraan dengan garis kanan itu yang korslet. Jangan dibalik-balik," kata Suleman Tanjung dalam keterangan tertulis, Jumat (26/1/2024).
Baca artikel detiknews, "Wasekjen PBNU Balas PKB: Warga NU Pilih Capres Garis Kanan, Korslet!" selengkapnya https://news.detik.com/pemilu/d-7162064/wasekjen-pbnu-balas-pkb-warga-nu-pilih-capres-garis-kanan-korslet.
Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/
NKRI harga mati. Semua sepakat tentang itu. Semboyan patriotik, terucap penuh makna.
Ancaman intoleransi, berdalih keyakinan merupakan penyakit laten yang dapat menyebabkan gerakan -merubah NKRI harga mati. Bisa merubah dan terpecah tidak lagi dari Sabang hingga Meroke, tapi mungkin dari Sabang hingga Madura. Karena Tengah hingga Timur lebih memilih untuk meraih makmur sendiri-sendiri.
Walohualam bishowab
Komentar
Posting Komentar