240725

 Simpang mengger tepat 18 00 kumandang azan magrib. Bis Asli berlabel Mengejar Badai 110.

disalip murni di tikungan kd pinang saat antrian panjang. 

Ada pesanan khusus untuk bungkus pecel lele, karena nyonyah kecapaian ga keburu masak-memasak di sore ini karena pulangnya juga dari sari asih.

Turun di Cipacung cukur. Karena pesannya juga pecel lele, maka bebek madura dan martabak dekat KSC di lewati. Tenda nya-Barokah Pecel lele berdampingan dengan batas tembokan KSC. Setelah pesan 3 ekor plus nasinya, minta izin ikut wudlu, dan sholat di depan penggorengan karena melihat si mas yang satunya sedang berdoa setelah selesai atahiyat terakhir.

Pantesan di balik spanduknya tidak ada tulisan nama suatu daerah, yang ada hanya gambar ayam dan ikan lele dibarengi beberapa menu makanan. Pas ditanya tutupnya jam 04an menjelang subuh, dan mereka istirahatnya di deket Cikole. Saat ditanya asalnya, ternyata orang Cidahu, Cadasari.

Berbekal 3 ekor lele goreng, 3 bungkus nasi, 3 bungkus sambal ditambah lalaban kemanggi dan mentimun dilengkapi 3 bungkus teh angat melangkah menuju gang Cukur, dan siap bersama si akang yang lagi nyapu di kegelapan.

Dari arah berlawanan, beringan 4 bayangan dalam gelap 3 berkaus tangan merah dan satunya hitam, saat berpapasan ada yang menyapa. Sepertinya salah satunya mengenali wajah ini. Aku malah tahu dan kenal pada seragam kaos yang di pakai- Paskibra. 

Mereka pulang berlatih dari alun-alun. Menginap di Badak, berncana pulang dalam kegelapan malam Jumat.